Anggota ISIS Bermukim dan Tersebar di Jateng
JAKARTA - Sebanyak enam dari delapan terduga teroris yang diamankan dari berbagai daerah di Jawa Tengah (Jateng), beberapa hari terakhir, disebut anggota ISIS. Kelompok ekstremis berbasis di Suriah.
Kepala Biro Penmas Divhumas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, menyatakan, mereka masuk tim logistik ISIS. Bertugas melakukan survei dan mengambil dokumentasi distribusi logistik di Suriah.
Baca juga:
Densus Tangkap 8 Terduga Teroris di Jateng
Densus Bekuk Penjual Dawet usai Salat Subuh
Densus Juga Cokok Ketua RT di Semarang
Mereka adalah AH alias Memet (26) yang berangkat Januari 2015. Lalu A alias David (24) dan IH alias Iskandar (27) berangkat Oktober 2014 dan kembali Agustus 2017.
Berikutnya AU alias Al (25), AS alias Tatang, dan rekannya TT alias Darma (45). Ketiganya, mengutip Antara, bertolak ke Suriah pada 2013.
Seorang lainnya, AM alias Farel (26), juga pernah berupaya ke Suriah. Namun, tertangkap di Turki dan dideportasi ke Tanah Air. Percobaan kedua sama. tertangkap di Turki dan dipulangkan kembali.
"Tujuh di antaranya, pernah berangkat ke Suriah," ujarnya di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (15/5). Sebelum terbang ke Suriah, mereka disebut mengikuti latihan fisik dan menggunakan senjata replika.
Baca juga:
Densus Amankan Penjual Cupang karena Ikut Latihan Fisik
Delapan Terduga Teroris Diperiksa di Mapolda Jateng
Wali Kota Semarang Kaget Densus Tangkap Tetangganya
Hanya JM alias Jundi alias Diam (26) yang ditangkap di Jepara, tak pernah ke Suriah. Begitu pula dengan JP, terduga teroris yang diamankan di Madiun, Jawa Timur (Jatim).
Kendati begitu, ungkap Dedi, JP merupakan koordinator pelatihan di Jateng selama tiga tahun. Sejak 2016. "Mereka sudah memiliki pengalaman, kemampuan, dan tentunya memiliki militansi yang lebih," tutup dia.