Semipedestrian Malioboro Diujicobakan Hari Ini
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi (tengah), bersama jajarannya memantau langsung pelaksanaan uji coba semipedestrian di kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, DIY, Selasa (18/6), dengan bersepeda. (Foto: Pemkot Yogyakarta)
YOGYAKARTA - Kebijakan semipedestrian kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mulai diujicobakan per hari ini (Selasa, 18/6). Berlangsung sejak pukul 06.00 hingga 21.00.
Pedagang pun risau atas kebijakan tersebut. Mereka khawatir kesulitan melakukan bongkar muat barang kelak.
"Karena dari segi suplai barang-barang untuk pedagang kita ini, belum jelas. Kalau bisa pagi, kan, masih agak longgar. Diharapkan bisa masuk," ujar seorang pedagang suvenir, Sawal Saputra (60).
Baca juga:
Kawasan Pedestrian Malioboro Diresmikan
Jadi Kawasan Pedestrian, Kendaraan Dilarang Lewat Malioboro
Selasa Wage, Jadwal Malioboro Bebas Kendaraan
Perasaan berbeda disampaikan seorang warga, Mursyid (22). Dirinya senang bisa bersepeda. Lantaran Malioboro bebas kendaraan bermotor.
"Bersepeda menjadi lebih enak. Tidak takut akan kendaraan bermotor," ucap dia.
Diharapkan kebijakan terus diberlakukan. Pangkalnya, menyitir detikcom, turut mendukung program kepariwisataan.
Kendaraan bermotor yang berhak melintas terbatas. Sekadar hanya kendaraan umum dan mobil patroli.
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, memantau langsung uji coba semipedestrian. Bersama jajarannya, dirinya mengawasi dengan menggunakan sepeda.
"Ini dilakukan bertahap. Yang penting, membiasakan agar orang-orang hafal. Kami sedang membangun Malioboro masa datang. Yang menjadi kawasan menarik dan satu-satunya magnet yang luar biasa di Yogya," pungkasnya.