Semarang - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, penduduk miskin di Jawa Tengah (Jateng) mencapai 3,87 juta orang atau sebesar 11,19 persen pada September 2018.
Kepala BPS Jateng, Sentot Bangun Widoyono, menilai, terjadi pengurangan 29,8 ribu orang miskin dibanding Maret 2018 yang mencapai 3,9 juta jiwa atau 11,32 persen.
Penurunan terbanyak berada di pedesaan, ujarnya, di Kota Semarang, Rabu (16/1). Penduduk miskin Jateng di pedesaan berkurang 23,2 ribu orang dari 2,18 juta pada Maret 2018.
Baca juga:
Sandi Uno: Kok Bisa Kebumen Paling Miskin Nomor 2?
Kategori Fakir Miskin Berpotensi Dicoret pada KSJPS 2019
PKH Kemensos di Kendal Tak Tepat Sasaran
Buruh: UMP Rendah Sebab Kemiskinan DIY
Menurut dia, ada beberapa faktor yang mempengaruhi. Misalnya, inflasi sebesar 0,57 persen pada Maret-September dan penyaluran bantuan pangan nontunai (BPNT) pada Juni-September.