SEMARANG - Mantan Bupati Kebumen, Yahya Fuad, mengaku, menghabiskan sekitar Rp1 miliar untuk mengurus pencairan dana alokasi khusus (DAK) 2016. Diurus sejak sebelum menjadi kepala daerah.
Sejak 2014. Diharapkan turun 2015. Ternyata, cair 2016, ujarnya dalam sidang untuk terdakwa PT Putra Ramadhan (Tradha) di Pengadilan Tipikor Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (26/6).
Baca juga:
Mula-mula Suap DAK Kebumen
Perusahaan Eks Bupati Disebut Terima Fee DAK Kebumen
Kamar Hotel Gumaya Saksi Bisu Transaksi Suap DAK Kebumen
Pengurusan berawal dari kenalannya di Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Namun, tak dijelaskan kepada siapa memberikan biaya (fee) pengurusan.
Dia mengklaim, DAK Kebumen 2016 merupakan rintisannya. Dalihnya, dilaporkan Antara, selalu mendapat laporan perkembangan proses pengurusannya.