Terdampak Abu Vulkanik Gunung Merapi, Peternak Boyolali Terima Bantu Pakan
Bantuan pakan ternak dari Kementan RI tiba di Desa Tlogolele. Sumber foto: boyolali.go.id
Boyolali, Pos Jateng – Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Boyolali mulai menyalurkan bantuan pakan ternak dari Kementerian Pertanian (Kementan) ke tiga desa di Kecamatan Selo. Bantuan tersebut diberikan lantaran rumput di wilayah Selo masih diselimuti abu vulkanik Gunung Merapi dan belum layak dikonsumsi hewan ternak.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Boyolali, Lusia Dyah Suciati mengatakan, bantuan dari Kementan yang telah disalurkan, yakni berupa hijauan pakan ternak dan kosentrat pelet. Ia berharap, bantuan tersebut dapat memenuhi kebutuhan pakan ternak, sejumlah 3.100 sapi dan 650 kambing/domba.
“Kementerian Pertanian sudah ada respon, berupa bantuan hijauan pakan ternak tujuh ton yang kami kirimkan hari ini di Tlogolele. Kemudian juga sudah turun bantuan pelet konsentrat dua ton ini, tadi saya turunkan di Balai Desa Klakah,” kata Lusi, seperti dikutip dari boyolali.go.id, Rabu (15/3).
Lusi menambahkan, selanjutnya bantuan lima ton pelet akan disalurkan di Desa Tlogolele dan Jrakah. Selain itu, satu truk hijauan pakan ternak akan dikirimkan ke Desa Klakah di hari berikutnya.
“Dengan hujan abu ini otomatis kesediaan rumput di sini terdampak abu, dan ini tidak layak untuk dikonsumsi hewan. Sehingga kami harus mengupayakan untuk support bantuan hijau ini, terutama untuk menggantikan pakan selama terjadi erupsi ini,” ujarnya.