Seniman Kota Tegal Keluhkan Gantangan di Gedung TBT
Gantangan di halaman Gedung Taman Budaya Kota Tegal, Jateng. (Foto: ist)
Tegal - Dewan Kesenian Kota Tegal (DKT) mengeluhkan keberadaan gantangan dan arena panahan di sekitar Gedung Taman Budaya Kota Tegal (TBT), Jawa Tengah (Jateng). Sebab, mengganggu kegiatan latihan kesenian.
"Kami menyesalkan, karena pemasangan gantangan burung dan panahan promotornya anggota Dewan," ucap Ketua DKT, Yono Daryono, baru-baru ini.
Ada sekitar 166 di sekitar Gedung TBT. Lahan tersebut, sebenarnya diprioritaskan untuk kegiatan seniman.
"Kini mau latihan di teras TBT saja, merasa terusir. Sementara eks-Gedung Wanita (gedung kesenian yang kini jadi gedung serbaguna), hanya layak untuk resepsi perkawinan," keluhnya.
Dengan kondisi ini, menurut Yono, seniman seakan tak memiliki tempat untuk latihan. Terlebih, cita-cita memiliki tempat berlatih dan pameran, seperti pedapa agung dan teater terbuka, acap kali tertunda.
Terpisah, Anggota Komisi I DPRD Kota Tegal, Sisdiono Ahmad, menyatakan, pihaknya akan mengundang seluruh pihak terkait menyelesaikan persoalan tersebut.
"Saya akan mengusulkan ke pimpinan Komisi I untuk membahas masalah ini. Sehingga, ada solusi konkret," tentang persoalan ini," tutupnya.