Ribuan Pelaku UMKM di Klaten Terima Bansos Rp450 Ribu
Bupati Klaten, Sri Mulyani, saat menyerahkan bansos kepada pelaku UMKM, Rabu (21/12). Foto: Instagram @humaskabklaten
Klaten, Pos Jateng – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (DKUKMP) Klaten menyalurkan bantuan sosial (bansos) senilai Rp450 ribu kepada 2.090 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Kepala DKUKMP Klaten, Anan Widjatmoko, mengatakan bantuan tersebut bertujuan untuk mengurangi beban pelaku usaha mikro akibat kenaikan harga BBM.
“Setiap pelaku usaha mikro memperoleh Rp 150.000,- perbulan selama 3 bulan dan diserahkan dalam 1 tahap saja, sehingga nanti akan menerima Rp 450.000,- per orang," paparnya saat menyalurkan bansos kepada pelaku UMKM di Halaman Kantor DKUKMP Klaten, Rabu (21/12).
Anang menambahkan, guna memastikan bansos tepat sasaran, pihaknya terlebih dahulu mlakukan pendataan untuk memastikan pelaku UMKM yang akan menerima belum pernah mendapat bantuan dari APBN, APBD Provinsi Jawa Tengah, dan APBD Kabupaten Klaten tahun anggaran 2022.
“Iya jadi kita crosscheck data untuk memastikan penerima belum pernah mendapat bantuan dari APBN, APBD Jateng, maupun APBD Klaten. Penyaluran dilaksanakan oleh Bank Jateng dengan virtual account,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Anang menjelaskan bansos bagi pelaku UMKM dianggarkan melalui APBD Perubahan 2022 dengan total anggaran Rp940,5 juta.
“Penyaluran bansos kepada pelaku usaha mikro yang pendanaannya bersumber dari APBD 2022, yakni Keputusan Bupati Klaten No 900/375 Tahun 2022,” lanjutnya.
Sementara itu, Bupati Klaten, Sri Mulyani, berharap bantuan yang diberikan dapat membantu pemulihan ekonomi bagi pelaku usaha yang terdampak pandemi Covid-19 dan kenaikan harga BBM.
“Tentunya Pemkab Klaten terus mendorong pemulihan ekonomi, baik itu bagi pelaku UMKM, warga terkena PHK, tukang ojek, dan lain-lain. Semoga bantuan ini bermanfaat untuk pemenuhan kebutuhan atau usahanya masing-masing," pungkasnya.