Rekayasa Lalu Lintas saat Haul Gus Dur di Solo
Ilustrasi rekayasa lalu lintas. (Foto: Polri)
Surakarta - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta, Jawa Tengah (Jateng), melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan saat haul ke-9 Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Sabtu (23/2). Kegiatan diikuti sekitar 101 ribu orang.
Dishub bakal menutup jalan di sekitar rute kirab; Stadion Manahan, Jalan Layang Manahan, simpang Gendengan, Jalan Slamet Riyadi, Jalan Bhayangkara, dan Stadion Sriwedari.
"Mulai simpang Tugu Wisnu ke timur ditutup. Polresta ke timur ditutup, Jalan layang juga ditutup," ujar Kepala Dishub Surakarta, Hari Prihatno, Jumat (22/2).
Baca: Haul Ke-9 Gus Dur Berpusat di Kota Surakarta
"Penutupan juga dilakukan dari Apotek Kencana ke barat, Jalan Wora Wari ke selatan, simpang Gendengan ke timur dan utara juga tutup," imbuh dia.
Kirab rencananya berlangsung pukul 13.00-16.30. Setelahnya, jalan-jalan yang ditutup akan dibuka kembali. Peserta selanjutnya mengikuti puncak haul Gus Dur, Stadion Sriwedari, pukul 19.00.
Kantong Parkir
Pun telah disiapkan kantong parkir bus. Peserta dari arah Karanganyar dan Sragen bisa parkir di Jalan Hasanudin, Jalan Sam Ratulangi, dan patung kuda Manahan.
Sedangkan dari arah Boyolali dan Klaten, bisa parkir di Jalan dr. Radjiman, Jalan Bhayangkara, Jalan Museum, Jalan Honggowongso, dan Plaza Sriwedari.
"Lalu dari Wonogiri dan Sukoharjo, kita sediakan parkir di Jalan Veteran dan Jalan Bhayangkara," tambahnya.
Sedangkan kantong parkir motor, tersedia di sekitar Stadion Sriwedari, Pengadilan Negeri, MAN 2 Surakarta, Jalan dr. Cipto Mangunkusumo, Jalan dr Soepomo, serta halaman Museum Keris.
