Realisasi APBN Jateng Semester I Rp16,029 Triliun
SEMARANG - Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) semester I 2019 di Jawa Tengah (Jateng) di bawah 50 persen. Baru Rp16,029 triliun (39,57 persen) dari target Rp40,506 triliun.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal (Kanwil Ditjen) Perbendaharaan Jateng, Sulaimansyah, menyatakan, penyerapan terbanyak untuk belanja pegawai. Sebesar Rp7,089 triliun dari target Rp14,035 triliun.
Kemudian belanja barang Rp6,671 triliun dari target Rp16,049 triliun dan belanja modal Rp2,159 triliun dari target Rp10,347 triliun. Lalu bantuan sosial (bansos). Senilai Rp19,01 miliar dari target Rp74,65 miliar.
Dia mengklaim, ada beberapa kendala dalam pelaksanaan APBN. Perencanaan yang kurang matang, masalah teknis, dan keuangan. Misalnya. Alokasi sebesar Rp236,46 miliar pun diblokir. Imbas buruknya perencanaan.
"Pemblokiran anggaran yang disebabkan kekurangan administrasi persyaratan dalam pengajuan anggaran, kami segera berkoordinasi," ucapnya, di Kota Semarang, Kamis (11/7). Baik dengan kantor pusat maupun instansi terkait.
Dilaporkan Antara, ada beragam masalah teknis yang menjadi kendala. Seperti proses pelelangan, telat menerima petunjuk teknis (juknis), hingga kondisi alam yang tak mendukung.