Punya Segudang Prestasi, Bupati Pemalang Minta Santri di Wilayahnya Tidak Minder
Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo saat meresmikan SSK di Ponpes Nurul Huda Alkarimi. Foto: pemalangkab.go.id
Pemalang, Pos Jateng - Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo mendorong para santri di wilayahnya tidak minder ketika lulus dari pondok pesantren (ponpes). Ia menyatakan, kualifikasi santri di wilayahnya sangat bersaing dan berprestasi.
Selama ini, para santri merasa kalah dengan anak sekolah formal di setiap persaingan dunia kerja maupun pendidikan.
“Pada kenyataannya justru sekarang ini sudah dibuka jalur-jalur khusus untuk santri yaitu jalur tahfidz, jalur hafal Al Quran untuk masuk ponpes. (Santri) tidak boleh minder ketika lulus dari ponpes,” kata Bupati saat meresmikan Gedung Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) di Ponpes Nurul Huda Alkarimi Desa Mereng Kecamatan Warungpring, dilansir pemalangkab.go.id, Selasa (21/12).
Bupati juga mengapresiasi segudang prestasi Ponpes Nurul Huda Alkarimi yang sering membawa nama besar Kabupaten Pemalang di ajang nasional, di antaranya juara 1 lomba olimpiade kimia tingkat nasional serta meraih film dokumenter terfavorit tingkat Jateng. Untuk itu, ia meminta para santri agar selalu optimis dan percaya diri.
“Pondok Pesantren Nurul Huda Alkarimi luar biasa dan punya segudang prestasi yang dapat membawa nama besar pondok serta nama Kabupaten Pemalang,” katanya.
Sementara itu terkait peresmian SSK, Ketua Yayasan Ponpes Nurul Huda Alkarimi, Khotibul Umam berkomitmen mendukung program tersebut dilaksanakan di sekolahnya.
Ia menjelaskan, SSK adalah sekolah yang mengintegrasikan Pendidikan Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (PKKBPK) ke dalam beberapa pelajaran dan muatan lokal khusus kependudukan.
“Kami support sekali Pondok Pesantren Nurul Huda Alkarimi untuk kegiatan GenRe BKR (Generasi Berencana Bina Keluarga Remaja) dan kami selalu bersinergi dengan rekan-rekan BKR”, ujar Khotibul Umam.