Proyek SPAM Semarang Barat Dimulai
Fasilitas SPAM Regional Metropolitan Bandung Raya Wilayah Selatan di Kota Bandung, Jabar. (Foto: Kementerian PUPR)
SEMARANG - PT Air Semarang Barat (ASB) memulai tahap konstruksi proyek sistem penyediaan air minum (SPAM) Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng). Setelah pemenuhan pembiayaan (financial close) beres.
Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Moedal, Iswar Aminuddin, menyatakan, pemenuhan pembiayaan diteken 22 Mei 2019. Konstruksi diharapkan rampung dalam 18 bulan. "Kami optimistis," ujarnya via keterangan tertulis.
PDAM Tirta Moedal merupakan penanggung jawab proyek kerja sama (PJPK). Sedangkan ASB, badan usaha pelaksana yang memenangkan lelang pengusahaan.
Proyek ini bernilai Rp1,15 triliun. Akan memasok kebutuhan air bersih bagi 420 ribu jiwa. Sekitar 30 persen warga Kota Semarang. Melalui 70 ribu sambungan rumah (SR) di tiga kecamatan. Kecamatan Tugu, Ngaliyan, dan Semarang Barat.
Konstruksi tahap awal. ASB bakal memagari lahan dan landfill. Disusul pembangunan instalaasi pengolahan air (IPA) atau intake.
Pembangunan IPA dan pipa transmisi air baku menelan dana Rp105 miliar. Berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Pembangunan jaringan distribusi utama (JDU) butuh Rp221 miliar. Akan dialokasikan pada 2020-2022.
Badan Peningkatan Penyelenggaraan Sistem Penyediaan Air Minum (BPP SPAM) Kementerian PUPR juga terlibat dalam sosialisasi dan pendampingan. Guna menyiapkan prastudi kelaikan (prefeasibility study).