PKL Alun-alun Limpung Batang Siap Direlokasi
BATANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batang, Jawa Tengah (Jateng), segera merelokasi pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Alun-alun Limpung. Akan dipindahkan ke gedung pasar ikan. Di belakang Terminal Limpung
Ketua paguyuban PKL alun-alun, Sigit, menyatakan, sekitar 50 pedagang siap direlokasi. Juga bersedia cawe-cawe mempercepat proses penggarapan akses masuk tempat relokasi.
"Kami, para pedagang, percaya, solusi yang diberikan pemda adalah, yang terbaik. Untuk masyarakatnya," katanya, baru-baru ini.
Tak sekadar itu. Para pedagang mengusulkan pembuatan taman. Di selatan Masjid Nurul Huda. Guna mempercantik kawasan Alun-alun Limpung.
Pemkab berencana mengembalikan fungsi alun-alun. Sebagai ruang terbuka hijau (RTH). Mendukung tahun kunjungan wisata 2022. Alasan lain.
Pertimbangan berikutnya, mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD). Mengingat retribusi bisa dilakukan dilahan milik pemkab.
"Kemanfaatannya, tentu untuk masyarakat dan para pedagang. Boleh berjualan. Namun di sisi alun-alun. Seperti halnya di Kota Batang," ucap Wakil Bupati Batang, Suyono.
Mengutip laman resmi Pemkab Batang, pemerintah pun berencana membangun trotoar. Sepanjang 500 meter. Dari alun-alun hingga depan kantor Pos Limpung.