Wakil Gubernur Taj Yasin. Foto: Pemprov Jawa Tengah.

percepat, program makan bergizi gratis,

Gus Yasin Turun Tangan, Percepat Realisasi Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng bentuk Pokja dipimpin Wagub Taj Yasin untuk percepat Program Makan Bergizi Gratis. Ada 129 unit aktif, butuh 3.470 dapur untuk layani 8 juta penerima. Pemprov ajak kolaborasi berbagai pihak dan sudah petakan aset serta jalur distribusi bahan pokok.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah membentuk sebuah kelompok kerja untuk mempercepat realisasi Program Makan Bergizi Gratis, sebagai dukungan terhadap program nasional tersebut.

Pembentukan kelompok ini berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 100.3.3.1/88 Tahun 2025, dengan Wakil Gubernur Taj Yasin menjabat sebagai ketua. Ia menyebutkan, ada 129 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi yang aktif menjalankan program Makan Bergizi Gratis di daerah ini, menjadikannya sebagai jumlah terbanyak kedua di tingkat nasional. Pemerintah provinsi juga telah mengenali berbagai tantangan yang dihadapi di lapangan.

“Kami telah menyiapkan jalur kerja yang teratur, menetapkan kontak yang bisa dihubungi, dan merespons permasalahan yang muncul,” kata Gus Yasin, sapaan akrabnya, setelah memimpin rapat pertama Pokja Makan Bergizi Gratis pada Selasa (8/4).

Dari survei yang dilakukan, diperlukan sekitar 3.470 dapur untuk program Makan Bergizi Gratis di Jawa Tengah guna memenuhi kebutuhan sekitar 8 juta penerima manfaat. Wakil Gubernur mengundang lembaga pendidikan, pondok pesantren, pelaku usaha, dan sekolah yang ingin berkontribusi dalam program ini untuk berkoordinasi dengan pemerintah provinsi.

Ia juga menjelaskan, aset yang bisa digunakan untuk mendukung pembangunan dapur Makan Bergizi Gratis telah dipetakan. Selain itu, jalur untuk distribusi bahan pokok juga telah diidentifikasi, termasuk melalui koperasi tani, kelompok petani dan peternak, Badan Usaha Milik Desa, serta pihak lain yang menghasilkan produk pertanian.

Sumber: jatengprov.go.id

Komentar