Penumpang Terminal Jombor Sleman Naik 20 Persen

Penumpang Terminal Jombor Sleman Naik 20 Persen Terminal Jombor di Kabupaten Sleman, DIY. (Foto: Google Maps/ikin solikin)

SLEMAN - Penumpang di Terminal Jombor, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), meningkat 20 persen pada H-10 Lebaran atau Minggu (26/5). Diduga imbas tingginya harga tiket pesawat.

Operator Terminal Jombor Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Hirman Jaya, menyatakan, peningkatan berlangsung sejak 25 Mei. Mayoritas tujuan luar pulau.

"Kabarnya harga tiket pesawat sudah turun. Namun, masih di atas hargan normal. Otomatis, bagi mereka yang mudiknya jauh, pada beralih ke angkutan darat," ujarnya, beberapa saat lalu.

Perwakilan Perusahaan Otobus (PO), Murnijaya, Rusli Hermawan, menambahkan, penumpang banyak pergi ke Sumatra. Seperti Lampung, Jambi, dan Palembang.

"Mayoritas mahasiswa dan pelajar," ucap dia. Mudik tujuan Jakarta, mencuplik Kedaulatan Rakyat, prediksi baru mulai bergeliat pada 1 Juni.

Harga tiket bus tujuan lampung naik Rp100 ribu. menjadi Rp460 ribu per orang. Arah ke Palembang sama. Kini Rp550 ribu. Berlaku sejak hari ini hingga hari H Idulfitri.

Rusli berdalih, kenaikan mengikuti harga tiket pesawat. Juga adanya jalan tol.

Sementara, seorang pemudik, Meisi Aesiyah, mengungkapkan, memilih bus karena cukup terjangkau. Harganya tak naik signifikan.

"Kalau mau naik pesawat, bawa barang lebih dari 20 kilogram, nanti kena tambahan biaya," tuntas mahasiswa itu. Dirinya mudik tujuan Palembang, Sumatra Selatan.