Pemkot Yogyakarta Lelang Ulang Paket Pekerjaan
Kompleks kantor Wali Kota Yogyakarta, DIY. (Foto: Google Maps/rismawati dewi sartika)
YOGYAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), melakukan lelang ulang terhadap sejumlah paket pekerjaan. Imbas pemeliharaan rutin peladen pusat, akhir pekan lalu.
"Karena ada penyedia jasa yang kebetulan belum sempat memasukkan lelang, saat ada pemeliharaan server," ujar Kepala Badan Layanan Pengadaan (BLP) Yogyakarta, Sukadarisman, baru-baru ini.
Lelang ulang dilakukan untuk paket penataan pedestrian Jalan Jenderal Sudirman Rp14,6 miliar. Juga penataan permukiman kumuh di Kelurahan Purwokinanti Rp1,7 miliar, penataan sirip-sirip Jalan Malioboro Rp8,1 miliar, pembangunan sambungan rumah di Kelurahan Semaki Rp2,4 miliar, serta analisis dan dampak lingkungan (amdal) kawasan Kotabaru Rp600 juta.
Masalah tersebut diyakini tak berimbas terhadap tata kala pelaksanaan pekerjaan. Khususnya pembangunan fisik.
"Hanya ada penundaan beberapa hari saja. Saat ini, laman layanan pengadaan secara elektronik pun sudah bisa diakses," ucap dia.
Penyedia jasa tak perlu input penawaran lagi, mencuplik Antara, apabila telah memasukkan sebelum pemeliharaan peladen. Namun, diimbau tetap mengonfirmasi ke BLP.
Per April, sebanyak 81 dari 163 paket telah dilelang. Mayoritas pekerjaan fisik. Diampu Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Yogyakarta.
"Dari 81 paket yang sudah dilelang, sebanyak 40 paket sudah selesai dilelang. Sisanya, masih dalam proses," jelas Sukadarisman.