Pemkab Sukoharjo Siap Tambah Tempat Tidur di RS
Pemkab Sukoharjo akan segera menambah tempat tidur untuk pasien Covid-19 usai Bed Occupancy Ratio (BOR) atau keterisian tempat tidur di RSUD Ir. Soekarno mencapai 94% per Rabu (30/6).
Dilansir dari instagram @pemkabsukoharjo, Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menyampaikan RSUD sudah menyiapkan penambahan tempat tidur di ICU dan juga tempat tidur di ruang isolasi sebagai antisipasi terjadinya kenaikan kasus positif Covid-19 di Sukoharjo.
“Untuk BOR rumah sakit rujukan corona lainnya juga sudah mencapai 90%. Untuk itu, dibutuhkan dukungan semua elemen masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran virus,” ujar Bupati Sukoharojo saat mendampingi Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo meninjau RSUD Ir. Soekarno, Rabu (30/6).
Sementara itu, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengatakan, kenaikan kasus positif corona harus diimbangi dengan penambahan bed dan tenaga kesehatan. Selain itu, juga perbaikan manajemen karena di RSUD Ir. Soekarno sudah terjadi antrean untuk masuk ICU.
“Diperlukan pengetatan-pengetatan situasi yang ada di masyarakat dan penegakan protokol kesehatan, yakni 5M. Yang bisa melawan virus corona ini bukan dokter atau perawat, tapi diri kita sendiri,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ganjar juga minta agar vaksinasi terus digenjot agar sasaran bisa selesai 100% hingga Juli nanti. Jika sasaran prioritas selesai divaksin, daerah bisa mengajukan kuota vaksin selanjutnya dengan sasaran masyarakat yang lain.
Dilansir dari laman corona.sukoharjokab.go.id, per Rabu (30/6), kasus terkonfirmasi positif mencapai 7.637 orang, 6.470 dinyatakan sembuh, sedangkan 508 orang di antaranya meninggal dunia. Sementara, jumlah pasien isolasi mandiri berjumlah 483 orang dan 175 rawat inap.