Pemkab Sleman Klaim Ketersediaan Bahan Pokok selama Bulan Ramadan Tercukupi

Sleman, Pos Jateng – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman mengklaim ketersediaan bahan pokok selama bulan Ramadan tercukupi, bahkan cenderung surplus. Bahan pokok tersebut, yakni beras, daging ayam, telur ayam, cabai serta bawang merah.

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa mengimbau agar masyarakat tidak perlu panic buying atau pembelian secara berlebihan. Para pelaku usaha juga diminta dapat mengantisipasi lonjakan kebutuhan.

“Melalui kesempatan ini mari kita sampaikan ke masyarakat bahwa ketersediaan bahan pokok masih aman, agar masyarakat tidak melakukan panic buying dan tidak perlu mengalami kekhawatiran kemudian melakukan belanja besar-besaran. Selain itu saya juga mengharapkan peran serta aktif para pelaku usaha untuk mengantisipasi kemungkinan lonjakan kebutuhan masyarakat dengan menyediakan stok yang cukup,” kata Danang, saat rapat koordinasi bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sleman, dilansir dari slemankab.go.id, Selasa (5/4).

Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman mencatat, per 31 Maret 2022 pasokan stok daging sapi dan bawang merah menjadi perhatian dikarenakan ketersediaannya terbatas. Sedangkan stok beras, jagung, daging ayam ras, telur ayam ras, cabai merah, cabai rawit, bawang putih dalam keadaan surplus.

Sementara itu, Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman juga menyebut harga sejumlah komoditas mengalami kenaikan, namun masih masuk dalam kerangka acuan harga pemerintah. Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga di antaranya, telur ayam ras, cabai merah keriting, cabai rawit merah serta bawang merah.

Rapat koordinasi ini akan ditindaklanjuti dengan peninjauan ketersediaan, harga dan distribusi bahan pokok masyarakat di sejumlah pasar dan pusat perbelanjaan oleh TPID Kabupaten Sleman. Pemantauan tersebut akan dilaksanakan pada pekan depan atau pertengahan bulan Ramadan.