Pasokan gas LPG bersubsidi dengan ukuran tiga kilogram dipastikan aman dan cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat Pekalongan selama masa Lebaran dan Syawalan. Foto Pemprov Jawa Tengah

pasca lebaran gas lpg aman

Pascalebaran, Ketersediaan LPG di Kabupaten Pekalongan Tetap Aman

Pemerintah Kabupaten Pekalongan memastikan pasokan gas LPG 3 kg bersubsidi aman dan mencukupi selama Lebaran dan Syawalan. Sekda M. Yulian Akbar menyampaikan bahwa pihaknya telah mengajukan tambahan pasokan dan memantau distribusi secara ketat untuk mencegah kelangkaan. Hingga saat ini, tidak ditemukan kelangkaan dan harga tetap stabil.

Pasokan gas LPG bersubsidi dengan ukuran tiga kilogram dipastikan aman dan cukup untuk memenuhi permintaan masyarakat selama masa Lebaran dan Syawalan.

Pernyataan ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan M. Yulian Akbar, dalam sebuah konferensi di Pendopo Rumah Dinas Bupati Pekalongan pada Rabu (8/4).

Sekda menyatakan, pemerintah daerah telah melakukan berbagai langkah persiapan untuk menghadapi lonjakan permintaan yang sering terjadi sebelum dan sesudah Lebaran.

“Kami telah mengajukan permintaan untuk tambahan pasokan LPG tiga kilogram beberapa hari menjelang Lebaran,” ujarnya.

Ia juga menekankan, distribusi gas LPG sedang dipantau secara ketat untuk mencegah potensi kelangkaan akibat meningkatnya konsumsi masyarakat. Pemerintah menegaskan bahwa ketersediaan LPG akan tetap terjaga di pasar.

“Sampai saat ini, kami tidak menemukan adanya kelangkaan, dan harga-harga tetap dalam batas yang wajar,” tambahnya.

Selain LPG, sekda juga menyampaikan, ketersediaan bahan pokok lainnya seperti beras, gula, minyak goreng, dan kebutuhan penting lainnya masih aman dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pasca-Lebaran.

Pemerintah daerah, ia lanjutkan, akan terus melakukan pemantauan dan komunikasi dengan instansi terkait untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga, terutama di periode penting seperti Lebaran dan Syawalan.

Sumber: jatengprov.go.id

Komentar