Ngadiyono Siap Diperiksa Bawaslu DIY
Gunungkidul - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gunungkidul, Ngadiyono, mengakui, memakai mobil dinas saat mengikuti acara calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), 28 November 2018.
Alasannya, aset daerah tersebut merupakan fasilitas melekat sebagai pimpinan dewan. "Karena yang mendapat mobil dinas, hanya ketua dan wakil ketua saja," ujarnya saat dihubungi, Senin (3/12).
Selain dilaporkan ke Polda DIY, Bawaslu berencana memeriksa Ngadiyono. Alasannya, menggunakan mobil dinas saat mengikuti silahturami Prabowo dengan warga Muhammadiyah.
Baca: Bawaslu DIY Pun Akan Periksa Ngadiyono
"Kalau ndak melekat, saya enggak berani bawa. Itu juga bukan perjalanan dinas. Setahu saya, (mobil dinas) bisa saya bawa ke mana-mana," imbuh Ketua DPC Gerindra Gunungkidul ini.
Karenanya, Ngadiyono mempersilakan Bawaslu untuk memproses temuannya terkait penggunaan mobil dinas pada acara kampanye Prabowo tersebut. "Saya siap diklarifikasi," tegasnya.
Di sisi lain, dia menerangkan, kehadirannya pada acara silaturahmi Prabowo dengan warga Muhammadiyah itu untuk memenuhi undangan relawan.
"Saya memenuhi undangan Relawan Prabowo. Sebagai ketua DPC, saya diwajibkan hadir. Bapakne teko, mosok anake ora teko? Engko malah disemprit," tutup Ngadiyono.