Manajemen Lalu Lintas Flyover Manahan Akan Berubah
SURAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta, Jawa Tengah (Jateng), berencana mengubah pengayuran lalu lintas di sekitar Jalan Layang Manahan. Menyusul adanya proyek pemasangan median permanen di tiga ruas akses.
Kelak pengendara diperkenankan berputar arah di Jalan Adisucipto, sisi barat jalan layang. Dinas Perhubungan (Dishub) mengklaim, telah melalui kajian geometris jalan dan keselamatan lalu lintas.
Kemudian, tambah Kasi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) Dishub Surakarta, Mudo Prayitno, di depan pintu masuk Stadion Manahan dianggap memungkinkan bagi kendaraan tujuan Jalan MT Haryono.
Median jalan permanen bakal dipasang di Jalan Adisucipto. Dari jalan layang hingga simpang empat Polresta Surakarta.
Nantinya, akan ada dua bukaan media jalan permanen tepat di duga pintu masuk Stadion Manahan. Namun, sisi timur hanya diperkenankan untuk putar arah.
"Dari berbagai kajian ruas jalan itu, (Jalan dr. Moewardi) tidak cukup untuk berputar arah. Karena sempit," katanya, Jumat (29/11).
"Saat ini, memang masih banyak yang berputar arah dari selatan ke utara. Segera kami evaluasi, sosialisasi. Lalu penindakan hukum dari Satlantas Polresta Solo," imbuh dia.
Pemasangan median jalan permanen di Jalan MT Haryono sebagai pembatas arus lintas via samping jalan layang dari arah selatan. Tak langsung menuju Jalan MT Haryono. Melainkan berputar di Patung Kuda.
Sementara, pemasangan di Jalan dr. Moewardi hanya mengganti water barrier yang telah terpasang. Atau dari kaki jalan layang hingga depan Jalan Dahlia.
Kendati begitu, mencuplik Solopos, simpang empat Mawar hanya akan ditutup water barrier. Guna mengantisipasi pengalihan arus secara insidental.
Mudo melanjutkan, akses perkampungan di Jalan Wijaya Kusuma akan diberikan jarak antarmedian jalan permanen. Sebagai akses warga setempat.
"Bukaan median hanya memfasilitasi belok saja. Bukan untuk putar arah. Kendaraan yang berputar arah kebanyakan dari Jalan Mawar, seharusnya bukan lewat Jalan Mawar. Tapi, dari Jalan Kalitan," tuturnya.