Ketua Komisi A DPRD DIY Dorong Pemda Perluas Jangkauan Vaksinasi
Kota Yogyakarta, Pos Jateng - Ketua Komisi A DPRD DIY dari Fraksi PDI Perjuangan, Eko Suwanto mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) DIY memperluas jangkauan vaksinasi untuk semua kelompok umur sasaran. Hal tersebut perlu dilakukan karena capaian vaksinasi DIY masih terbilang rendah. Selain itu, vaksinasi juga perlu dilakukan demi menjaga imunitas warga agar segera mencapai herd immunity.
"Kita harapkan percepatan dan perluasan vaksinasi bisa segera tuntas untuk semua kelompok sasaran agar imunitas warga DIY terjamin. Karena vaksinasi dosis 1 baru terlaksana 40,7% dari total cakupan DIY 2.879.699 sasaran. Sementara untuk dosis 2 baru mencapai masih 15%," pungkasnya.
Selain itu, Eko mengajak Pemda DIY terus memberikan pelayanan dan akses kesehatan memadahi demi memutus persebaran Covid-19. Ia menegaskan, pemerintah dan legislatif harus terus ber-ikhtiar melakukan semua langkah demi membantu masyarakat melewati pandemi ini.
"Pemda DIY perlu bekerja keras berikan pelayanan kesehatan dan pastikan akses layanan yang dibutuhkan, warga disiplin jalankan protokol kesehatan, rajin cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, pakai masker, hidup sehat dan saling bantu berikan pitulungan kepada sesama," ujarnya.
Sesuai dengan ajakan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, pemerintah bersama rakyat DIY tidak akan mudah menyerah dalam upaya cegah penyebaran penyakit menular Covid-19.
Ia mengajak seluruh elemen masyarakat tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan demi memutus persebaran pandemi Covid-19. Ia meminta semua masyarakat bersama menjalankan langkah pencegahan yang sudah disosialisasikan selama ini.
"Memasuki bulan Agustus, bulan kemerdekaan RI, semangat bangkit lawan COVID-19 dengan disiplin jalankan prokes sangat penting dan relevan. Harapan kita semua, bisa terbebas dan merdeka dari segala dampak penyakit menular," pungkasnya.
Data persebaran Covid-10 yang dilansir Germas COV DIY pada Minggu, (1/8), mencatat kasus terkonfirmasi positif mencapai 1.303 orang. Dari data tersebut, angka kesembuhan mencapai 888 orang, sedangkan 58 orang di antaranya meninggal.
Sebaran kasus konfirmasi positif di wilayah Kota Yogyakarta 186 orang, Kabupaten Sleman 408 orang, Kabupaten Gunung Kidul 95 orang, Kabupaten Bantul 472 orang dan Kabupaten Kulon Progo 142 orang.
Secara kumulatif, total terkonfirmasi positif mencapai 119.136 orang dengan angka kesembuhan sebanyak 78.658 orang, dan kasus meninggal sebanyak 3.459 orang.
Sementara itu, angka ketersediaan bed RS rujukan yakni 1.780 dengan Bed Occupancy Ratio (BOR/ keterisian tempar tidur) sebesar 84,33%, BOR isolasi 85,16%, dan BOR ICU 80,5%.