Kebakaran di Gunung Slamet Berhasil Ditangani
Tim gabungan berupaya memadamkan api yang membakar semak belukar di Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (12/9). (Foto: Antara Foto/Rony Muharrman)
BANYUMAS - Tim gabungan berhasil menangani kebakaran hutan di lereng Gunung Slamet, Jawa Tengah (Jateng). Per pukul 10.50 tadi, api di dua sektor sukses dijinakkan.
"Sedangkan dua sektor lainnya, posisinya sudah melingkar. Dan sudah terhalang sekat," kata Juru Bicara Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas, Timur Sugito, Jumat (13/9).
Baca: Hutan Gunung Slamet Terbakar
Diperkirakan api bakal dapat dikendalikan seutuhnya beberapa saat lagi. Upaya pemadaman melibatkan sekitar 500 personel dari berbagai elemen.
Pemadaman dilakukan dengan menggunakan ranting basah. Juga membuat sekat bakar alami: Memisahkan area terbakar dengan wilayah yang belum guna melokalisasi api.
Kebakaran melanda petak 58-A. Wilayah Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Serang BKPH Gunung Slamet Timur, KPH Banyumas Timur. Di Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.
Di sana terdapat pohon pinus. Ditanam sejak 1997. "Kondisi medan yang berjurang. Tumbuhan bawah atau semak yang tebal dan lebat. Ketebalan semak yang mudah terbakar sekitar 50 centimeter," tuturnya.
Sugito menaksir luas lahan terbakar mencapai 2,5 hektare. Mengingat api berkobar sejak Rabu (11/9), pukul 11.00.
Menurut dia, luas lahan yang terbakar sejak hari Rabu (11/9), pukul 11.00 WIB, diperkirakan mencapai 2,5 hektare. "Kepastiannya masih dalam penghitungan," tutupnya, menukil Antara.