Jelang Ramadhan, Harga Daging Ayam dan Telur di Temanggung Naik
TEMANGGUNG-Menjelang bulan Ramadhan 1441 H, Harga daging ayam ras dan telur ayam ras di pasar tradisional di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengalami kenaikan.
Berdasarkan pantauan di Pasar Kliwon di Temanggung, Selasa, harga daging ayam dari Rp23.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram dan harga telur dari Rp20.000 per kilogram menjadi Rp21.000 per kilogram.
Pedagang daging ayam di Pasar Kliwon, Rofik mengatakan meskipun permintaan sepi dalam lima hari terakhir harga daging ayam naik Rp5.000 per kilogram.
"Sejak muncul wabah virus corona harga daging ayam sempat turun sampai Rp23.000 per kilogram karena permintaan sepi. Meskipun permintaan sepi,kini harganya kembali merangkak naik," katanya.
Ia menyampaikan tidak tahu penyebab kenaikan harga daging ayam tersebut, karena kenaikan harga dari distributor.
Menurut dia sejak terjadi wabah COVID-19 kondisi pasar sepi, sebelumnya dalam sehari bisa menghabiskan daging ayam sekitar 50 kilogram, sekarang berkisar 10 hingga 20 kilogram.
"Kami membawa dagangan hanya sedikit, sekitar 10-20 kilogram sehari, yang penting bisa laku. Biasanya menjelang Ramadhan seperti sekarang ini banyak masyarakat menggelar tradisi nyadran dan permintaan daging ayam tinggi, namun sekarang benar-benar sepi dampak dari corona ini," katanya.
Ia mengatakan para pelanggan kebanyakan pemilik warung makan yang biasanya berbelanja setiap hari, kini datang setiap dua atau tiga hari sekali dan pembeliannya juga turun karena warung mereka juga sepi pembeli.
Pedagang sembako Komariyah mengatakan harga telur dalam tiga hari ini naik dari Rp20.000 menjadi Rp21.000 per kilogram.
"Sebelumnya harga telur memang sempat tingga mencapai Rp26.000 per kilogram, namun dengan wabah Corona harga turun dan kini kembali merangkak," katanya.
Ia mengatakan harga bawang merah juga naik dari bRp30.000 menjadi Rp40.000 per kilogram, sedangkan harga bawang putih stabil Rp35.000 per kilogram dan harga gula pasir bertahan tinggi antara Rp17.000 hingga Rp18.000 per kilogram. (Ant)