Gelontorkan Rp3 Miliar, Pemprov Jateng Revitalisasi Pasar Bawang Sengon

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) terus meningkatkan fasilitas pasar tradisional di wilayahnya untuk mempermudah aktivitas ekonomi masyarakat, salah satunya yakni Pasar Bawang Sengon, Kabupaten Brebes.

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, mengatakan pihaknya menggelontorkan Rp3 miliar untuk merevitalisasi pasar tersebut, sehingga aktivitas jual-beli lancar dan layak.

“Pasar tradisional jadi salah satu nadi perekonomian, maka kami terus memberi bantuan untuk revitalisasi pasar-pasar tradisional. Pasar Bawang di Brebes ini juga yang sudah selesai kita bereskan,” kata Ganjar melalui instagramnya @ganjarpranowo, Selasa (1/8).

Ganjar mengatakan, pihaknya menyediakan kios dan los selasar yang bisa dimanfaatkan 250 pedagang Pasar Bawang Sengon. Sebelumnya, para pedagang tidak tertata dan saling berebut.

“Sekitar 250 pedagang bawang yg tadinya harus rebutan lapak utk bisa jualan, sekarang gak begitu lagi,” katanya.

Selain kios dan selasar, Ganjar mengatakan revitalisasi juga termasuk dengan membangun fasilitas pendukung lainnya seperti musala, toilet hingga kantor pengawas.

“Sudah ada tempatnya sendiri, dibangun juga kios, kantor pengawas, toilet hingga musala. Semua kegiatan jadi bisa dilakukan lebihnya,” katanya.

Sementara itu salah saut pedagang Pasar Bawang Sengon, Nana Yuliana, berterima kasih kepada Pemprov Jateng yang mau merevitalisasi pasarnya. Nana mengatakan, semenjak revitalisasi aktivitas para pedagang dan pembeli jadi lebih nyaman.

“Dulu kumuh. Sekarang  nggak banjir nggak becek. Pembelinya lebih nyaman karena pasarnya nyaman. Terima kasih Pak Ganjar,” katanya.