Disbud Kota Yogyakarta Promosikan Budaya Melalui Bincang Sastra Jawa
Kota Yogyakarta, Pos Jateng – Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Yogyakarta menggelar Bincang Sastra Jawa selama empat hari, yakni dari 7 hingga 10 November 2022. Kegiatan ini digelar dengan tujuan untuk membangun ekosistem sastra di Yogyakarta melalui edukasi dan promosi kepada masyakarat, khususnya generasi muda.
Kepala Disbud Kota Yogyakarta, Yetti Martanti menyampaikan, kegiatan ini akan diisi dengan dialog antara sastrawan dan komunitas sastrawan. Ia menyampaikan, narasumber yang diundang pun dari berbagai kalangan, baik sastrawan, filolog, praktisi, hingga pejabat.
"Selama empat hari, mereka akan diajak berdialog beberapa tema terkait sastra Jawa dengan menghadirkan narasumber dari berbagai kalangan, baik sastrawan, filolog, praktisi sastra Jawa, dan pejabat Kota Yogyakarta," ujarnya seperti dilansir dari jogjakota.go.id, Selasa (8/11).
Yetti menambahkan, tema-tema yang akan diangkat dalam dialog ini cukup beragam, di antaranya ialah Sastra Jawa, Mistisme Jawa, Horoskop Jawa (Primbon dan Astrologi Jawa), dan Bincang Kurator Pameran.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya, menyambut baik acara tersebut. Menurutnya, Sastra Jawa bukan hanya sebuah rangkaian kata Bahasa Jawa yang disusun secara indah, melainkan mengandung nilai-nilai falsafah hidup jika mampu mencermatinya.
"Pemkot Jogja terus berusaha untuk memberikan ruang bagi seluruh warga masyarakat Kota Yogyakarta untuk memajukan sastra di Yogyakarta," ujar Aman.
Aman pun berharap, seluruh lapisan masyarakat dapat melebur menjadi satu dalam upaya memajukan sastra Jawa di Kota Yogyakarta.
Sebagai informasi, kegiatan yang berlangsung selama empat hari ini merupakan bagian dari rangkaian Festival Sastra Yogyakarta. Sejumlah komunitas anak muda turut menghadiri dialog tersebut, seperti misalnya Dimas-Diajeng, Duta Museum, dan sejumlah komunitas sastra mahasiswa di Yogyakarta.