Banjir Rob Landa Kec. Ulujami, BPBD Pemalang Dirikan Dapur Umum
BPBD Pemalang memfasilitasi Dapur Umum untuk korban bencana banjir rob di Kecamatan Ulujami. (Foto: instagram.com/bpbd_pemalang)
Kabupaten Pemalang, Pos Jateng – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pemalang memfasilitasi Dapur Umum untuk korban bencana banjir rob di Kecamatan Ulujami.
Banjir rob tersebut melanda Kecamatan Ulujami sejak Senin (23/5) sekitar pukul 16.00 WIB.
Dapur Umum (DU) didirikan di dua titik lokasi, yakni Posko Balai Desa Ketapang yang akomodasi Tim DU BPBD Pemalang serta Dapur Umum di Posko DU Dusun Sidomulyo, Desa Pesantren, yang diakomodasi Tim DU PMI Pemalang.
Dapur Umum yang didirikan sejak Selasa (24/5) ini mendistribusikan sejumlah makanan siap saji berupa nasi bungkus sejumlah 1.200 bungkus di DU Ketapang dan 350 bungkus di DU Sidomulyo.
Sebelumnya, BPBD Pemalang menerima Peringatan Dini Banjir Rob yang berpotensi terjadi di wilayah Pantai Utara (Pantura) Jawa Tengah (Jateng) pada Senin-Selasa (23-24/5), termasuk di Pemalang.
BPBD Pemalang kemudian menyosialisasikan informasi Peringatan Dini Banjir Rob tersebut ke 14 kecamatan se-Kabupaten Pemalang, khususnya wilayah Pesisir Pantura. Imbauan kewaspadaan bencana juga disampaikan ke pemerintah desa dan masyarakat.
Dari informasi BPBD Pemalang, terdapat delapan desa di Kecamatan Ulujami yang terdampak banjir rob. Kedelapan desa tersebut, yakni Desa Pesantren, Mojo, Ketapang, Kaliprau, Tasikrejo, Blendung, Kertosari, dan Limbangan.
Tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Adapun di sejumlah wilayah dilaporkan air masih menggenang hingga saat ini, yakni di Desa Pesantren dengan ketinggian air sekitar 80-100 centimeter (cm), Desa Mojo dengan ketinggian air sekitar 30-50 cm, dan Desa Ketapang dengan ketinggian air sekitar 50-70 cm.