Aplikasi Kata Boyolali Diluncurkan
BOYOLALI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali, Jawa Tengah (Jateng), meluncurkan aplikasi Kata Boyolali pada Senin (23/12). Wadah anyar bagi masyarakat untuk melaporkan berbagai peristiwa yang terjadi.
"Misalnya warga melihat kecelakaan di Boyolali. Mereka bisa langsung tersambung dengan petugas call center. Masyarakat bisa mengunggah foto suatu kejadian dan dikirimkan melalui aplikasi Kata Boyolali," ucap Bupati Boyolali, Seno Samodro.
Perangkat lunak ini bisa diunduh melalui Play Store. Diklaim bagian dari penerapan konsep kota cerdas (smart city). Menggenapi Mata Boyolali dan Data Boyolali yang dirilis sebelumnya.
Petugas yang menerima informasi, tambah dia, kemudian mengerahkan anggota dari dinas terkait ke lokasi. Kabar dari masyarakat diawasi via Pusat Komando yang terhubung dengan kamera pengawas (CCTV).
"Boyolali sudah memiliki Gedung Smart City Center di pusat komando. Di pusat komando ini, semua informasi di Boyolali terpantau dengan jelas," katanya.
Taman Wi-Fi
Pada kesempatan itu, Seno turut meresmikan Taman Wi-Fi. Fasilitas berada di halaman Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Boyolali dan bisa diakses publik.
Kepala Diskominfo Boyolali, Abdul Rahman, menerangkan, Taman Wi-Fi juga tindak lanjut dari Program Boyolali Smart City. Rencananya, dikembangkan hingga pelosok pedesaan.
"Nanti akan bermanfaat pada masyarakat Boyolali. Khususnya para kaum milenial untuk berkreasi melalui teknologi IT. Gadget," ujarnya. Pada fase awal, melansir Solopos, 22 desa menjadi sasaran program.