AP II: Pengerjaan BJBS Rampung 20 Bulan
Landasan Udara BJ Soedirman di Kabupaten Purbalingga, Jateng. (Foto: Kemenhub)
Purbalingga - PT Angkasa Pura (AP) II, M. Awaluddin, memperkirakan, proses pembangunan Bandara Jenderal Besar Soedirman (BJBS) di Desa Wirasaba, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah (Jateng), rampung dalam waktu 18-20 bulan.
Katanya, ada dua area besar yang semuanya jadi fokus. Pertama, membangun landasan pacu sepanjang 1.600 meter dan lebar 30 meter ditambah serta luasan landasan parkir.
Kedua, pembangunan gedung terminal seluas 3.000 meter persegi yang dapat menampung hampir 500 ribu penumpang per tahun. "Setelah selesai, kami meminta Kementerian Perhubungan melakukan verifikasi sekaligus persetujuan," ujarnya, baru-baru ini.
Baca: Pembangunan Fisik BJBS Dimulai Januari 2019
Menurut dia, proses verifikasi tak memakan waktu lama. Penyelesaiannya ditandai penerbitan sertifikat bandara. Dengan begitu, BJBS secara resmi beroperasi.
"Kita akan proses itu secara bersamaan. Sehingga, ukuran waktu yang 18-20 bulan itu bisa kita maksimalkan untuk bisa kita tuntaskan," kata Awaluddin.
Dirinya menilai, banyak maskapai yang bisa beroperasi di BJBS nantinya, lantaran panjang landasan pacu mencapai 1.600 meter. Di antaranya, Wings Air, Pelita Air, TransNusa, dan maskapai lain.
Sementara, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, mengklaim, pembangunan BJBS memberikan efek berganda kepada masyarakat sekitar.
"Baru mau dimulai saja (pembangunannya), sudah ada banyak investor yang menawarkan investasi di Purbalingga terkait dengan pembangunan Bandara ini. Maka dari itu, kita juga harus mempersiapkan semuanya dengan baik," dalihnya.