Antisipasi Lonjakan Covid-19, Sukoharjo Siapkan Dua Lokasi Isoter
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani bersama forkopimda saat mengecek lokasi isoter. Foto: sukoharjokab.go.id
Sukoharjo, Pos Jateng - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo menyiapkan dua tempat isolasi terpusat (isoter), menyusul naiknya kasus Covid-19 di wilayah tersebut. Isoter tersebut yakni di Puskesmas Celep, Kecamatan Nguter dan RS Indriati Solo Baru, Kecamatan Grogol.
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menyebut, saat ini baru isoter Puskesmas Celep yang terisi oleh pasien. Tercatat, ada satu orang warga Kartasura yang menghuni isoter Puskesmas Celep yang berkapasitas 20 tempat tidur tersebut.
“Saat ini baru (tersedia) 20 tempat tidur, dan masih bisa ditambah 10 tempat tidur lagi jika masih kurang,” ujar Etik Suryani, dalam keterangnnya, dikutip dari jatengprov.go.id, Selasa (15/2).
Meski sudah disiapkan lokasi isoter, Etik berharap tempat tersebut tidak terisi oleh pasien Covid-19. Jika isoter terisi penuh, mengindikasikan kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo mengalami lonjakan.
Etik menambahkan, isoter di RS Indriati khusus disiapkan bagi tenaga kesehatan (nakes), ASN, serta TNI-Polri. Isoter RS Indriati berada di lantai 25 dengan kapasitas 20 tempat tidur dan masih memungkinkan untuk ditambah lagi.
“Untuk isoter (RS) Indriati ini masih kosong, tapi rumah sakit juga tengah merawat empat pasien positif corona dari masyarakat umum,” tambahnya.