Anak dan Balita Tanjung Mas Semarang Terima Paket Makanan Tambahan Cegah Stunting
Kota Semarang, Pos Jateng – Seluruh anak dan balita di Kelurahan Tanjung Mas, Kota Semarang, menerima 200 paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) olahan ikan dari Dinas Perikanan Kota Semarang. Paket tersebut merupakan salah satu program penanganan gizi buruk atau stunting.
Kepala Dinas Perikanan Kota Semarang, Nur Kholis, mengatakan pemberian paket makanan olahan ikan ini akan menghindarkan balita dari gizi buruk dan meningkatkan konsumsi ikan di wilayah Kelurahan Tanjung Mas.
“Makanan olahan ikan itu bergizi tinggi, dapat untuk menghindarkan gizi buruk pada balita. Tanjung Mas tergolong daerah dekat laut, namun konsumsi ikan masyarakat sekitar ternyata masih rendah,'' ujarnya pada keterangan tertulis, Selasa (23/11).
Nur Kholis menjelaskan, pihaknya memilih wilayah Tanjung Mas dikarenakan wilayah tersebut merupakan wilayah dengan angka gizi buruk yang tinggi.
''Daerah di pesisir pantai seperti Tanjung Mas, ternyata menjadi basis dengan angka gizi buruk yang cukup tinggi. Kami mendapatkan informasi data tersebut dari Dinkes dan Puskesmas setempat,” terangnya.
Setidaknya, sambung Nur Kholis, Gemarikan akan tumbuh di tingkatan keluarga terlebih dulu sebelum meluas. Dirinya berharap, jika Gemarikan terlaksana dengan baik dan berkelanjutan, maka nantinya dapat melahirkan generasi muda yang sehat, kuat, dan cerdas
''Melalui kegiatan-kegiatan itu, diharapkan berimbas pada masyarakat sekitar menjadi suka dan terbiasa mengkonsumsi ikan. Pelatihan juga diberikan agar ibu-ibu di wilayah setempat menjadi lebih mahir memasak berbagai olahan ikan. Seperti bandeng tanpa duri, amplang (kerupuk ikan), abon, dan bakpia ikan. Kami juga menggandeng pelaku UMKM olahan ikan dalam pelatihan tersebut,'' papar dia.