Ajak Ormas Islam Bahas Perusakan Masjid Daarussalam Banyumas
Garis polisi terpasang di TPA Daarussalam, Kompleks Ponpes Mi'tahul Falah, Desa Buniayu, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas, Jateng, Kamis (21/3). (Foto: Antara/Sumarwoto)
Banyumas - Bupati Banyumas, Achmad Husain, menggelar rapat terbatas dengan sejumlah ormas Islam di Pendopo Bupati, Kamis (21/3) malam. Mereka membahas perusakan Masjid dan TPA Daarussalam, Desa Buniayu, Kecamatan Tambak.
"Supaya kita bisa mengantisipasi, kalau misalnya nanti ada kemungkinan orangnya ditemukan. Bagaimana supaya ini tidak terjadi huru-hara," ujar Husain, beberapa waktu lalu.
Baca: Puluhan Kitab TPA Daarussalam Banyumas Dibuang ke Sumur
Majelis Ulama Indonesia (MUI), Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan Al-Irsyad menjadi peserta pertemuan.
Rapat turut membahas kemungkinan terburuk. Menenangkan masyarakat kala pelaku tak ditemukan.
Tokoh-tokoh agama diharapkan turut mengimbau warga menjaga kekondusifan lingkungan dan mempercayakan penanganan kasus oleh aparat berwenang.
"Tujuannya, supaya tidak terprovokasi," katanya. "Kita percaya dan kita yakin, kapolres akan menyelesaikannya dengan cara yang baik dan proporsional," tutup Husein.