Pemerintah Datangkan 500 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 dari Australia
Tangerang, Pos Jateng - Indonesia kembali mendatangkan 500 ribu dosis vaksin Covid-19 AstraZeneca untuk memenuhi kebutuhan dosis daerah. Vaksin tersebut merupakan pengiriman tahap pertama dari rencana dukungan 2,5 juta dosis vaksin Australia bagi masyarakat Indonesia melalui mekanisme bilateral.
“Alhamdulillah, kita kembali menerima kedatangan vaksin AstraZeneca sebanyak 500 ribu dosis vaksin yang merupakan dose-sharing yang diperoleh dari Pemerintah Australia,” kata Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi dalam keterangan pers, Kamis (2/9) malam.
Pemerintah Australia, jelas Retno, berkomitmen memberikan dukungan pengadaan vaksin bagi Indonesia senilai 77,1 juta Dolar Australia yang akan disalurkan melalui UNICEF.
“Dukungan kerja sama vaksin ini merupakan salah satu topik bahasan dalam komunikasi saya per telepon beberapa kali dengan Menteri Luar Negeri Australia Ibu Marise Payne, termasuk yang terakhir saya lakukan pada tanggal 7 Juli 2021,” ucapnya.
Ia mengatakan, dalam waktu dekat Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Australia akan bertemu dalam rangka memperkokoh kemitraan strategis komprehensif yang telah disepakati kedua negara pada 2018 lalu. Indonesia dan Australia akan menggelar melakukan pertemuan two plus two (2+2).
“Upaya untuk memperkuat kerja sama penanganan Covid-19 juga sangat intensif dilakukan pada tingkat pimpinan tertinggi kedua negara. Presiden Jokowi dan PM Scott Morrison secara reguler melakukan pembicaraan per telepon, dan terakhir dilakukan 24 Juni 2021,” katanya.
Sementara itu, Dubes Australia untuk Indonesia Penny Williams, pada kesempatan yang sama, mengakusenang dapat bekerja sama dengan Indonesia dalam penanganan pandemi Covid-19 ini.
“Kami senang dapat bekerja bersama saat kedua negara kita menghadapi dan memulai pemulihan dari Covid-19. Australia bangga dapat berdiri bersama tetangga kami Indonesia di masa-masa sulit ini,” ujarnya dikutip dari laman Setkab.
Penny melanjutkan, kedatangan 500 ribu dosis vaksin AstraZeneca yang diproduksi di Australia ini akan dilanjutkan dengan kedatangan tahap selanjutnya.
“Vaksin ini adalah bagian dari donasi 2,5 juta (dosis) vaksin yang ditawarkan oleh Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne kepada Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat mereka berbicara bulan Juli ini,” ucapnya.