Menpora Resmikan SKO Disabilitas Surakarta
Surakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, meresmikan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Disabilitas di Kota Surakarta, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (20/12). Itu merupakan fasilitas pendidikan pertama di Tanah Air.
"Saya berharap, ini akan menjadi kawah candradimuka lahirnya atlet-atlet disabilitas Indonesia," ujarnya sela acara di Yayasan Insan Sembada (YIS), Laweyan, Surakarta, beberapa saat lalu.
SKO Disabilitas setingkat SMP dan SMA dan fasilitas asrama berada di YIS. Peserta didik mengenyam pendidikan di sekolah umum di Surakarta setiap hari.
Sementara aktivitas olahraga, harus berlatih di sejumlah titik. Stadion Manahan, Stadion Sriwedari, dan kolam renang Intan Pari Karanganyar, misalnya.
SKO Disabilitas sudah menjaring 22 siswa SMP-SMA pada tahun pertama. Ada empat cabang olahraga yang dibuka; atletik, renang, tenis meja, dan bulu tangkis.
"Ini, kan, masih rintisan, masih menempati satu wisma. Sekolahnya berpencar. Ke depan bila anggaran sudah diperkuat, regulasi dan koordinasi sudah lebih baik, tentu harus satu kawasan, seperti SKO di Jakarta," harap Imam.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini pun berkeinginan nantinya didirikan pusat pendidikan dan latihan pelajar (PPLP) di tiap provinsi hingga kabupaten. Sehingga, "Semua anak yang dianggap terbatas itu, mendapatkan kesempatan yang sama."