Jepang Catat Rekor Kasus Harian Tertinggi saat Olimpiade 2020
Ilustrasi Olimpiade Jepang 2020. Foto: Pixabay.com
Jepang, Pos Jateng - Kasus harian Covid-19 di Jepang mencapai rekor tertinggi pada Selasa (27/7) dengan 2.848 kasus. Jumlah tersebut merupakan kasus harian tertinggi sejak pandemi berlangsung pada 2020.
Dilansir dari media Reuters News, Rabu (28/7), Kepala Penanganan Covid-19 Jepang, Yasutoshi Nishimura mengatakan Tokyo menjadi daerah tertinggi persebaran, sehingga rumah sakit di sana kewalahan menangani pasien. Ia menduga kenaikan angka Covid-19 disebabkan oleh gelaran Olimpiade Jepang 2020 yang kebetulan juga digelar di Tokyo.
“Kami (parlemen dan pemerintah) akan berkoordinasi untuk menentukan deklarasi emergency Covid-19 pada Kamis pekan ini,” ujarnya.
Ia juga meminta sejumlah RS di Tokyo untuk menyiapkan tempat tidur ekstra sebagai antisipasi ancaman Covid-19 varian Delta.
Sementara itu, Gubernur Provinsi Kanagawa, Yuji Kuroiwa, mengatakan daerahnya, Provinsi Chiba, dan Provinsi Saitama merupakan daerah yang terdekat dengan Tokyo. Sebagi daerah penyangga, ia mengaku khawatir akan keselamatan warganya.
“Tokyo sedang berada dalam bahaya kenaikan kasus Covid-19. Daerahku, Chiba, Saitama adalah daerah terdekat dengan Tokyo. Itu adalah hal yang paling aku takutkan,” ungkap Yuji.
Sementara, pengelola Olimpiade Jepang mencatat terdapat tambahan 16 kasus baru di lingkungan atlet pada Rabu (28/7). Dengan tambahan tersebut, total terdapat 169 orang yang berlatarbelakang atlet, ofisial, dan pengelola olimpiade yang terinveksi sejak 1 Juli 2021.
“Saya sebagai warga Jepang biasa, bukan sebagai Juru Bicara Olimpiade, merasa sedih karena kasus (Covid-19) di Tokyo naik drastic,” Juru Bicara Olimpiade Jepang 2020, Masa Takaya.
Ia mengatakan telah berusaha semaksimal mungkin menjaga Olimpyc Bubble agar atlet dan kontingen dari berbagai negara sehat.
Dilansir dari reuters.com, banyak warga Jepang yang sudah bosan dengan kebijakan “di rumah saja”. Mereka semakin bingung ketika Pemerintah Jepang mengizinkan penyelenggaraan Olimpiade Jepang 2020. Hal yang dikhawatirkan warga Jepang terkait partisipan Olimpiade menularkan virus Covid-19 benar-benar terjadi.