Jaksa Agung Segera Bentuk Tim Khusus Tangani Mafia Tanah dan Pelabuhan
Nasional, Pos Jateng - Jaksa Agung Republik Indonesia, Burhanuddin segera membentuk tim khusus untuk membasmi para mafia tanah dan pelabuhan. Ia mengatakan, keberadaan para mafia sudah sangat mengganggu dan rentan menimbulkan konflik sosial.
“Saya minta kepada Kepala Kejaksaan Tinggi dan seluruh satuan kerja Kejaksaan Negeri segera membentuk Tim Khusus untuk mencermati dan mengawasi pemasukan negara dari sektor perpajakan, kepabeanan, cukai dan sumber daya alam,” kata Burhanuddin dalam keterangan persnya, Minggu (28/11).
Burhanuddin ingin memastikan mafia tanah dan pelabuhan tidak berkutik lagi. Ia mencontohkan, daerah hukum Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan memiliki banyak pelabuhan yang rentan dikuasai oleh segelintir oknum, sehingga menghalangi investasi, menghambat pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan Provinsi Sumatera Selatan.
"Pastikan mafia pelabuhan tak lagi berkutik, dan tunjukan kepada masyarakat bahwa Kejaksaan bukan hanya melakukan penegakan hukum, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi," tambanya.
Selain itu, ia meminta para jaksa harus mencermati setiap sengketa tanah yang terjadi di wilayah hukum masing-masing. Pastikan bahwa sengketa tersebut adalah murni sengketa tanah antar warga, bukan diakibatkan oleh para mafia tanah yang bekerja sama dengan oknum pejabat.
“Ayo kita basmi para mafia tanah sampai akarnya! termasuk kepada para oknum pejabat aparatur sipil negara, aparat penegak hukum, maupun ketua adat. Saya tidak segan menyeret mereka ke meja hijau dan membenamkannya ke dalam penjara, bahkan jika sekalipun ada pegawai Kejaksaan yang terlibat,” imbuhnya.