Ekspansi ke Afrika, Jokowi Tawarkan Kereta Buatan dalam Negeri ke Mozambik
Rombongan Pemerintah Indonesia saat bertemu Pemerintah Mozambik. Foto: setkab.go.id
Mozambik, Pos Jateng - Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) terus meningkatkan kerja sama Preferential Trade Agreement (PTA) Indonesia-Mozambik di berbagai bidang, salah satunya transportasi. Jokowi menawarkan ekspor kereta buatan BUMN ke pemerintah Mozambik untuk meningkatkan transportasi umum di negara tersebut.
“Saya mendorong ekspor produk kereta oleh BUMN Indonesia ke Mozambik, buatan dalam negeri,” kata Jokowi saat pertemuan bilateral bersama Presiden Republik Mozambik Filipe Nyusi, dilansir dari setkab.go.id pada Rabu (23/8).
Jokowi mengatakan, bahwa sejak PTA Indonesia-Mozambik diterapkan pada tahun 2022, persentase perdagangan antarkedua negara mengalami kenaikan secara signifikan. Untuk itu, menurutnya sudah saatnya kerja sama meningkat dengan penjualan barang yang lebih besar seperti kereta api.
“Sejak Preferential Trade Agreement Indonesia–Mozambik diterapkan tahun 2022, perdagangan naik signifikan, yaitu 78% per Juni tahun ini,” ucapnya.
Jokowi menegaskan, kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan Mozambik akan terus dilakukan. Menurutnya, bukan hanya pemerintah yang dapat memanfaatkan PTA, namun juga kamar dagang di kedua negara.
“Kami telah sepakat untuk mengoptimalkan pemanfaatan PTA oleh pelaku usaha melalui kerja sama antar-Kamar Dagang,” tandasnya.
Sebagai informasi, dalam pertemuan tersebut kedua negara juga menandatangani sejumlah dokumen kerja sama yakni Nota Kesepahaman dalam Kontrol Obat-obatan dan Produk Biologis, serta Surat Minat Kerja Sama Bilateral Bidang Pertahanan.
Turut mendampingi Presiden yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Duta Besar RI untuk Republik Mozambik dan Malawi Herry Sudrajat.