Dorong Kecakapan Digital Pejabat Publik, Kominfo Adakan Program Digital Leadership Academy
Menteri Kominfo RI, Johnny G. Plate. Sumber: kominfo.go.id
Nasional, Pos Jateng – Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI) mendorong peningkatan literasi digital di kalangan pejabat publik melalui program Digital Leadership Academy. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate menjelaskan, program ini akan membantu pejabat dalam formulasi kebijakan, terutama yang berkitan dengan dunia digital.
“Saya mengajak kepada pejabat-pejabat pemerintah pusat dan daerah yang menjadi penentu kebijakan-kebijakan digital untuk mengambil bagian di dalam program Digital Leadership Academy,” ujar Johnny usai menghadiri acara Grand Launching National Digital Talent Program di Yogyakarta, Selasa (17/5).
Johnny melanjutkan, Kominfo RI telah menjalin kerja sama dengan 8 universitas ternama di dunia sebagai penyedia materi dalam program tersebut. Kedelapan institusi yang dimaksud di antaranya adalah, Oxford University, Cambrigde University, Massachusetts Institute of Technology, Tsinghua University, National University of Singapore, Imperial College London.
"Dengan demikian, kualitas program itu dinilai tak kalah dengan jika mengikuti pendidikan kecakapan digital di luar negeri. Saya juga mengundang rekan-rekan dari sektor privat, khususnya startup founder untuk mengambil bagian juga di dalam program Digital Leadership Academy,” jelasnya seperti dikutip dari kominfo.go.id.
Lebih jauh lagi, Johnny berharap, partisipasi pemimpin sektor privat atau swasta dalam program ini juga bisa membantu meningkatkan kualitas sumber daya manusia di berbagai sektor.
“Programnya bagus, menarik dan sangat rapat, sehingga akan membantu mereka untuk membuat kebijakan-kebijakan digital yang tepat bagi Indonesia dan keputusan-keputusan bisnis yang tepat bagi para startup founder kita,” terangnya.
Sebagai informasi, Digital Leadership Academy merupakan salah satu program yang baru saja diluncurkan Kominfo RI untuk mencetak talenta digital di Indonesia bersamaan dengan program lain, yakni Digital Talent Scholarship (DTS). Berdasarkan informasi dari akun Instagram Kominfo RI, keduanya dirancang untuk mempercepat transformasi digital nasional di berbagai lini kehidupan.