Belanja di Malaysia dan Thailand Kini Bisa Gunakan Rupiah Lewat QRIS
Jakarta, Pos Jateng – Masyarakat Indonesia kini bisa melakukan transaksi di Malaysia dan Thailand menggunakan mata uang rupiah melalui Quick Response Indonesia Standard (QRIS). Program tersebut dikembangkan oleh Bank Indonesia untuk memudahkan transaksi antar negara.
Gubernur BI, Perry Warjiyo, mengatakan pada Agustus lalu bank sentral telah melaksanakan uji coba QRIS lintas negara dengan bank sentral Thailand. Dengan demikian QRIS dapat digunakan untuk transaksi keuangan melalui bank yang sudah bekerjasama dalam program penggunaan mata uang lokal.
"QRIS pada Agustus 2021 telah bekerja sama dengan Thailand. Sebentar lagi dengan Malaysia dan negara lain," ungkap Perry dalam OJK Virtual Innovation Day 2021, Selasa (12/10).
Saat ini, kedua negara tengah melakukan uji coba penggunaan QRIS. Nantinya, QRIS akan bisa digunakan untuk transaksi keuangan dengan sejumlah bank yang sudah bekerja sama dalam program penggunaan mata uang lokal (Local Currency Settlement/LCS) atau disebut sebagai bank tertunjuk (Appointed Cross Currency Dealers/ACCD).
Bank tersebut yakni BCA, BNI, dan BRI untuk di Indonesia. Sementara di Thailand, ada Bangkok Bank (BBL), Bank of Ayudhya (Krungsri), dan CIMB Thai Bank (CIMBT).
Melalui penerapan QRIS lintas negara, pengguna aplikasi pembayaran Indonesia dapat menyelesaikan transaksi melalui QR code yang tersedia di seluruh merchant Thailand, begitupun sebaliknya.
Penggunaan QRIS memang tengah digencarkan oleh bank sentral untuk memudahkan masyarakat, sekaligus memfasilitasi digitalisai pada sektor keuangan dan pembayaran nasional.
Di dalam negeri sendiri, jumlah merchant yang tergabung dalam QRIS terus bertambah. BI mencatat, hingga awal Oktober 2021 sudah terdapat 11,4 juta UMKM yang menggunakan QRIS.