Ada Jaringan Terorisme Besar di Jateng
Ilustrasi. (Foto: Flickr/atmoo koo)
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyebut, jaringan teroris berskala besar tersebar di delapan provinsi. Dari barat hingga timur Indonesia.
"Itu yang sudah jadi," ujar Direktur Penindakan BNPT, Hamli, di Jakarta. Delapan provinsi tersebut: Aceh, Sumatra Utara, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Tenggara.
Dia mengklaim, jaringan teroris di sana berafiliasi dengan tiga kelompok terorisme besar. Jamaah Ansharut Daulah (JAD), Jamaah Ansharut Khilafah (JAK), dan Jamaah Islamiyah (JI).
Dirinya sesumbar, BNPT telah memetakan orang-orang dari jaringan-jaringan tersebut. Namun, belum terdeteksi karena berada di dalam kelompoknya.
"Itu tinggal mereka menunggu. Apakah mereka mau melakukan (aksi) atau tidak," ucapnya.
Kepala BNPT, Komjen Suhardi Alius, menambahkan, terdapat 10 provinsi berpotensi menjadi target aksi terorisme. Perinciannya: Aceh, Sumut, Sumbar, Banten, Jabar, Jateng, Jatim, NTB, Sulteng, dan Sulsel.
"BNPT juga melakukan pemetaan wilayah rawan serangan aksi teror. Yaitu Ibu Kota Negara; kantor pemerintahan, terutama kantor polisi; obyek vital; obyek pariwisata; dan lain-lain," tuturnya, mencuplik Sindonews.