Pemprov Jateng Berencana Gelar Wayangan di 22 Daerah
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo (tengah), memainkan salah satu tokoh wayang kulih sela puncak perayaan Hari Wayang Nasional di Kota Semarang, Jateng, Rabu (6/11). (Foto: Pemprov Jateng)
SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) berencana menggelar pertunjukan wayang serentak di 22 kabupaten/kota. Dalam rangka memperingati Hari Wayang Nasional.
"Kami pastikan menjadi pertunjukan menarik. Karena wayang kulit, wayang orang, dan wayang animasi akan tampil secara bersamaan," ucap Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, di Kota Semarang.
Kegiatan dijadwalkan berlangsung pada 19 November 2019 mendatang. Namun, tak dijelaskan secara perinci akan diadakan di daerah mana saja.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengklaim, pemprov konsisten dalam mengembangkan kebudayaan. Dengan dalih memiliki beragam seni tradisi.
"Sehingga harapannya, akan muncul inovasi dan kreasi dari masyarakat. Yang akan menambah semarak kesenian tradisional kita," katanya, melansir situs web Pemprov Jateng.
Dia pun berharap, masyarakat Jateng turut menjaga kebudayaan. Tak sekadar keseniannya. Namun, budaya rukun, saling menghormati, dan menghargai sesama.
"Kebudayaan itu tidak hanya baju, tarian, atau wayang seperti ini. Tapi, perilaku, hidup rukun, saling menghormati. Tidak memaki itu juga bagian dari kebudayaan kita," pungkas Ganjar.