Pandanaran Art Festival 2018 Hadirkan Andra and The Backbone
Panggung utama Pandanaran Arti Festival 2017 di Taman Indonesia Kaya, Kota Semarang, Jateng. (Foto: dotsemarang.blogspot.com)
Semarang - Halaman Balai Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), ramai didatangi pengunjung, Jumat (16/11). Sejumlah penjaja makanan pun mendirikan stan.
Kemeriahan tersebut, akibat Pandanaran Art Festival 2018 yang diadakan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang. Acara akan berlangsung tiga hari hingga Minggu (18/11).
Beragam acara disuguhkan. Misalnya, festival makanan yang diikuti pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), pertunjukan video mapping Gedung Moch. Ichsan, serta pementasan musik dan tari.
Sejumlah pelajar se-Kota Semarang pun bakal menunjukkan kreativitasnya. Puncaknya, penyelenggara menghadirkan Andra and The Backbone, Sabtu (17/11), pukul 19.00.
Jika pengunjung ingin berbelanja, diharuskan melakukan pembayaran nontunai menggunakan Go-pay. Maksudnya, kata Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, memberdayakan UMKM.
"Setelah sebelumnya Pemkot Semarang menggandeng Go-pay dalam pembayaran bus rapid transit (BRT) Trans Semarang, kini ekspansi ke UMKM Kota Semarang," ujarnya, beberapa saat lalu.
Hendi, sapaannya, mengungkapkan, pertumbuhan UMKM Kota Semarang meningkat 1,71 persen saban tahun dengan pergerakan aset hingga Rp7,5 miliar. Karenanya, harus didukung kemajuan teknologi, seperti Go-pay.
"Ini perlu kita akselarasi dengan teknologi dan digitalisasi yang menggerakan ekonomi Semarang," pungkas politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.