Arswendo Atmowiloto Berpulang
Sastrawan sekaligus jurnalis senior, Arswendo Atmowiloto (duduk kiri), saat berbincang dengan Kepala Staf Presiden, Moeldoko; aktor Roy Marten; dan Dirjen Kebudayaan Kemendikbud, Hilmar Farid; di Jakarta, 14 Mei 2018. (Foto: KSP)
JAKARTA - Sastrawan sekaligus jurnalis senior, Arswendo Atmowiloto, berpulang. Di kediamannya. Jakarta. Pada Jumat (19/7). Pukul 17.50.
Kabar duka disampaikan kolega dan sahabatnya. "Selamat jalan Mas Arswendo Atmowiloto.... #RestInPeace," kicau politikus Golkar, Indra J Piliang, via akun Twitter @IndraJPiliang, beberapa saat lalu.
Dirinya sebelumnya sakit kanker prostat. Sempat dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).
Arswendo lahir di Kota Surakarta, Jawa Tengah (Jateng). Tanggal 26 November 1948. Memiliki nama asli Sarwendo.
Dia pernah kuliah di Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra IKIP Solo. Tidak sampai lulus. Lalu mengikuti program penulisan kreatif. Di Lowa University, Amerika Serikat.
Tahun 1971. Perjalanan awal merintis karir sebagai sastrawan. "Sleko". Cerita pendek (cerpen) pertamanya. Dimuat majalaH Mingguan Bahari.
Menjadi pemimpin Bengkel Sastra Pusat Kesenian Jateng. Setahun berselang.
Sebagai jurnalis, pernah berkiprah di beberapa media. KOMPAS dan HAI. Termasuk menjadi pemimpin redaksi tabloid Monitor.
Arswendo menikah dengan Agnes Sri Hartini. Dikaruniai tiga anak: Albertus Wibisono, Pramudha Wardhana, dan Cicilia Tiara.