BANTUL - Masyarakat Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), diimbau, tak cemas. Merespons potensi gempa tektonik berkekuatan 8,8 skala richter. Juga tsunami di pantai selatan.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul, Dwi Daryanto, warga seharusnya menjadikan info sebagai peringatan. Juga waspada dan siaga dalam menghadapi segala ancaman.
Dengan demikian, kita tidak boleh lengah. Tidak boleh lalai. Terkait dengan potensi itu, ucapnya, Senin (22/7).
Baca: Pantai Selatan Jawa Berpotensi Gempa dan Tsunami
Dia menerangkan, potensi gempa dan tsunami tersebut berdasarkan riset ilmiah. Sekiranya menjadi pembelajaran berharga. Apalagi, gempa tak bisa diprediksi kapan terjadi.