YOGYAKARTA - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta para kaum milenial di membangun kesadaran untuk tertib dalam berlalu lintas di jalan raya.
Generasi milenial agar betul-betul hati-hati di jalan raya, kamu punya sepeda motor, punya mobil bisa mengendarai di dalam kota bukan untuk balapan, kata Sultan dalam acara Millenial Road Safety Festival di Titik Nol Kilometer, Yogyakarta, Minggu.
Dalam acara yang digelar Polda DIY itu, Sultan berpesan agar kalangan milenial menyayangi diri sendiri dan orang lain dalam berkendara serta menaati dan memahami rambu lalu lintas.
Kalau traffic light sudah kuning mau merah tidak berhenti malah melaju kencang supaya tidak kena (lampu) merah. Mestinya kuning itu tandanya hati-hati untuk berhenti dan mengurangi kecepatan, bukan menambah kecepatan, kata Sultan di hadapan ribuan kalangan pemuda milenial yang hadir dalam acara tersebut.
Menurut Sultan, kesadaran untuk tertib berlalu lintas perlu terus digaungkan sebab hingga saat ini lebih dari 30.000 korban kecelakaan lalu lintas berjatuhan setiap tahun. Korban teknologi sepeda motor dan mobil sudah terlalu besar, kata Raja Keraton Ngayogyakarta itu.