Semarang - Ketua Paguyuban Pedagang dan Jasa Pasar (PPJP) Rayon Pasar Johar, Rahman, mengakui, adanya pungutan uang keamanan terhadap kendaraan yang parkir di Pasar Johar relokasi Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Kota Semarang.
Memang ada uang keamanan. Tapi, itu sudah kesepakatan dari semua pedagang, ujarnya saat dikonfirmasi, beberapa saat lalu.
Dia mengklaim, pungutan tersebut untuk menjaga ketertiban dan keamanan di lokasi Pasar Johar. Apalagi, dalihnya, PPJP mengerahkan 17 personel Pasukan Pengamanan Masyarakat Swakarsa (Pamswakarsa) untuk menjaga keamanan.
Untuk memberi upah mereka, kan, harus ada iuran tambahan. Sebelumnya sudah ada, tapi tidak diperpanjang, tuntas Rahman.
Pedagang Pasar Johar relokasi MAJT mengeluhkan pungutan uang keamanan oleh PPJP Rayon Pasar Johar. Kata seorang pedagang buah, Tri, pungutan berjalan sejak empat hari terakhir.