Surakarta - Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta, Jawa Tengah (Jateng) menerbitkan 992 kartu Indonesia sehat (KIS) tambahan serta ditanggung anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) setempat.
Kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surakarta, Siti Wahyuningsih, kartu tambahan diberikan kepada peserta baru dan mantanpeserta mandiri. Tapi karena satu lain hal, (peserta mandiri) tidak bisa melanjutkan. Kemudian, ditanggung APBD, ujarnya, Selasa (11/12).
KIS tersebut, diberikan kepada 509 kepala keluarga (KK), Senin (10/12). Dengan demikian, total peserta KIS yang ditanggung pemkot mencapai 127.870 jiwa.
Dengan KIS tambahan itu, secara akumulatif penduduk Kota Bengawan yang sudah terlindungi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mencapai 549.884 jiwa. Atau sudah 97,53 persen, tambahnya.
Sementara, Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, menyatakan, pemberian KIS dari APBD ini merupakan bentuk perhatian pemkot kepada warganya di sektor kesehatan.