KENDAL - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) bakal mendorong swasta mengembangkan Pelabuhan Kendal. Pun diarahkan sebagai tempat berlabuh logistik.
Langkah itu dilakukan, seiring berubahnya status Kawasan Industri Kendal (KIK). Kini menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
Tanjung Emas (Pelindo III, red) untuk membangun pelabuhan Kendal, nampaknya tidak sanggup. Sehingga, ini perlu investor. Dan arahnya memang ke swasta, ucap Sekretaris Daerah Jateng, Sri Puryono.
Pengembangan pelabuhan, ungkap dia, membutuhkan anggaran besar. Seperti untuk pengerukan laut dan membangun dermaga.
Dirinya melanjutkan, KEK Kendal bakal difokuskan untuk ekspor dan bergerak di sektor industri. Khususnya produk makanan dan minuman (mamin), tekstil, otomotif, serta kimia.