Kota Pekalongan, Pos Jateng Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan menggelar pelatihan menjahit untuk 16 penyandang disabilitas. Kegiatan tersebut sebagai bentuk komitmen Pemkot melakukan pemberdayaan dengan memberikan bekal keterampilan bagi para disabilitas.
Kegiatan ini adalah bentuk perhatian, komitmen, dan keinginan pemerintah untuk melakukan pemberdayaan dengan memberikan bekal keterampilan bagi para disabilitas. Pasti tidak mudah, tentu sulit. Hal apapun sulit ketika memulainya. Yang terpenting adalah punya semangat dan tekad hati kuat agar para peserta punya keahlian keterampilan, kata Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Diperinaker) Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso, seperti dikutip dari pekalongankota.go.id, Senin (7/8).
Sri Budi mengatakan, peserta pelatihan menjahit berasal dari berbagai daerah di Kota Pekalongan. Pihaknya pun tidak menutup kesempatan bagi para penyandang disabilitas lainnya yang ingin mengikuti pelatihan menjahit di BLK Kota Pekalongan.
Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos P2KB Kota Pekalongan, Zaenal Muhibbin berharap para peserta bisa memanfaatkan kesempatan pelatihan untuk menambah bekal keahlian. Menurutnya, hal ini agar para penyandang disabilitas dapat terus mandiri.
Sebagai informasi, pelatihan menjahit dilaksanakan di UPTD BLK Kota Pekalongan mulai Senin (7/8) hingga 32 hari ke depan.