Klaten, Pos Jateng Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten gerak cepat menyalurkan bantuan sosial kepada warga yang tidak terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Bupati Klaten, Sri Mulyani mengatakan, pihaknya memberikan bantuan tidak terduga dan bekerja sama dengan BAZNAS.
Banyak aduan melalui media sosial (twitter, Instagram) langsung saya menindaklanjuti dan diteruskan Dissosp3akppkb, pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) langsung assessment dan pada hari berikutnya sudah diberikan bantuan (bagi yang tidak mampu). Apabila kondisi mendesak saya hadir sendiri memberikan bantuan, ujarnya di sela-sela Rapat Koordinasi PKH, Selasa (24/5).
Sri Mulyani menambahkan, peran PKH dan TKSK sangat besar dalam membantu jajarannya dalam menurunkan angka kemiskinan.
Setelah Klaten menyandang kemiskinan ekstrem karena pasca dampak pandemi, dari 11 % kemudian naik. Kita sudah menyusun strategi dengan potensi APBD mulai dari perubahan hingga 2022, akan terus genjot program untuk menurunkan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Klaten, imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anaka dan Keluarga Berencana (DinsosP3AKB) Klaten, Much Nasir mengatakan, pihaknya berkomitmen mengawal PKH agar lebih optimal.