Cilacap - Jumlah pembudi daya lele dan udang di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), meningkat signifikan. Dipicu potensi pasar komoditas tersebut.
Dinas Perikanan (Diskan) Cilacap mencatat, produksi perikanan budi daya mencapai 13.384 ton pada 2018. Meningkat drastis dibanding tahun sebelumnya: 9.846 ton.
Sektor perikanan budi daya, khususnya air tawar, lele paling banyak dibudidayakan masyarakat. Sedangkan untuk air payau, didominasi udang vaname, ujar Kepala Bidang Perikanan Budi Daya Diskan Cilacap, Indarto, Senin (29/4).
Produksi lele pada 2018 mencapai 2.972 ton. Sedangkan udang vaname sebesar 4.149 ton. Untuk produksi selama triwulan pertama tahun 2019, masih dalam penghitungan, ucap dia.
Dirinya menerangkan, lele tergolong cepat dikembangkan dan produktivitasnya tergolong tinggi. Apalagi, teknologi bioflok mendukung intensifikasi produksi lele.